77 hari Kepergianmu

Semua kembali ke kondisi awal dimana aku tlah tak bersamamu lagi, ada sosok baru yang mulai mewarnai hidupku yaitu kamu. kamu yang saat ini mulai bisa membuatku tertawa, kini hariku terasa indah. Hari berganti hari, kau pun selalu dihati. Seakan melawan arah fikirku, aku mulai terbiasa dalam kondisi ini dimana aku mulai menyadari bahwa aku tak boleh menyinyiakan kasih sayangmu. Awalnya banyak sekali tantangan dalam hubungan kita, mulai dari perbedaan umur bahkan selera. Semua itu tak menjadi penghalang bagi kita,sepertinya kita sudah saling tertarik satu sama lain. Kita mulai menghapus segala perbedaan itu. Hari-hari ku lewati dengan yang baru, tapi mengapa kau selalu hadir dalam mimpiku? Mungkin kau tlah racuni otakku,tentang semua kenangan manis yang kita buat, apa aku terlalu bodoh mengingat hal itu ? Aku terlalu naif mengingat itu semua,yang jelas-jelas tlah tiada. Bahkan aku tlah benar-benar bahagia dengan sosok kau yang hadir baru-baru ini. Ingin ku format otakku semua tentang masa lalu ini,begitu pahit. Penghianatan yang berujung kebahagiaan, mungkin itu intinya. Entahlah, kenapa aku selalu mengingat kau pecundang, yang jelas-jelas tlah menghianti kepercayaanku ini. Ku tlah bangkit, kini aku lebih tegar. Aku tak lagi menetaskan air mata karna cinta, karna ku tlah nyaman bersamanya. Mungkin aku bisa belajar dari cerita ini, bahwa orang yang kamu cinta, pantas bahagia dengan yang lain meskipun kamu hanya bisa mendoakannya dari kejauhan.